Minggu, 14 Juli 2013

Pengalaman Melakukan Telegraphic Transfer (TT) Ke Luar Negeri


Telegraphic Transfer
Dari sekian banyak metode kirim uang ke luar negeri, Wire Transfer atau Telegraphic Transfer (TT) yang paling jarang saya gunakan untuk mengirim uang ke luar negeri. Selama ini saya lebih prefer dan sering menggunakan PayPal atau kartu kredit yang murah tanpa biaya dan aman untuk mentransfer uang ke luar negeri.

Mengapa Telegraphic Transfer jarang saya lakukan? Selain karena ribet harus datang ke bank, tidak bisa melalui internet banking, juga charge biaya transfernya yang lumayan mahal sehingga sebisa mungkin saya tidak menggunakan opsi pembayaran ini buat mengirim uang ke luar negeri.

Berapa biaya transfer yang dikenakan bank lokal untuk mengirim uang ke luar negeri melalui TT? Di bawah ini adalah bukti slip setoran saya melalui bank Mandiri waktu mengirim uang pembayaran order buku Jasa Pembelian Online saya ke Selandia Baru kemarin. Bisa baca di artikel ini “Pengalaman Menarik Transaksi Dengan Situs E-Commerce Selandia Baru”.



Slip Setoran TT Bank Mandiri
Mutasi Rekening Mandiri

Untuk transfer uang sebesar 263.8 USD ke bank ANZ Selandia Baru saya terkena charge biaya lumayan gede. Yaitu transfer fee sebesar Rp 35.000 ditambah full amount fee 25 USD. Atau kalau dikurs ke IDR total charge biayanya ketemu sekitar Rp 272.500. Sehingga pembayaran sebesar 263.8 USD kalau dikurskan ke IDR totalnya ketemu Rp 2.784.953.

Lumayan besar bukan untuk transaksi senilai itu? Ya, ini memang lumayan besar, tapi info dari kawan saya yang sering transfer ke luar negeri, Bank Mandiri katanya paling murah charge biayanya dibandingkan dengan bank lain. Contoh kalau saya bandingkan dengan BCA transfer feenya Rp 50.000 dan rate pertukaran kurs dolar Mandiri termasuk rendah kalau saya bandingkan dengan BCA.

Bagaimana cara melakukan transaksi Telegraphic Transfer? Cara-caranya sama seperti transfer biasa ke bank lokal. Yaitu mengisi slip setoran bank kemudian antri ke teller. Yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan transfer adalah Anda harus meyiapkan beberapa dokumen yang nanti dibutuhkan oleh pihak bank.

Apa saja data yang dibutuhkan? Yaitu data-data lengkap nama dan nomor pemilik rekening bank, nama bank, alamat bank dan nomor telpon pemilik rekening bank tujuan. Yang ini sama saja seperti kalau mau transfer ke bank lokal. Cuma kalau TT ditambah dengan beberapa data lagi seperti Swift Code bank tujuan, yang ini bisa ditanyakan ke pemilik rekening tujuan kalau Anda tidak tahu. Dan kedua, bukti invoice pembayaran transaksinya. Bank biasanya akan meminta ini sebagai dokumen pendukung transaksinya. 

Demikian sharing pengalaman saya kali ini. Anda juga punya pengalaman terkait Telegraphic Transfer? Silahkan Anda boleh sharing dengan saya, terima kasih.


Ditulis Oleh : Berita14 // 01.02
Kategori:

0 comments: